Minggu, 24 Juni 2012

KENANGAN LEBARAN 2009 DI LUMAJANG

Berikut ini adalah beberapa photo yang saya ambil waktu lebaran tahun 2009 di Lumajang.


Gerbang SMAYO, kebetulan saya lagi lewat di-depan sekolah. Ada spanduk bertuliskan gratis. Semoga saja sekolah disini bener-benar gratis. Meskipun gratis tanpa biaya, jangan sampai kualitasnya tidak bermutu ya.

Selamat datang kota lumajang kota pisang agung. Apa masih pantas ya kota ini disebut kota pisang agung? karena saya sendiri sudah agak jarang menemukan pisang agung di lumajang terutama di daerah yosowilangun dan sekitarnya.


Ini adalah kawasan terminal Minak Kocar - kebanggaan orang Lumajang. Napa ya terminal ini sepi banget. Sepertinya cuma bis-bis yang jelek non AC yang masuk dan parkir di terminal ini. Sedangkan bis-bis AC seperti patas dan eksekutif cuma lewat di depannya. bahkan berhenti hanya di depan agen perjalanan. Mungkin pemerintah daerah-nya perlu melakukan penataan terminal minak kocar agar semua bis dan angkutan lainnya bisa masuk ke dalam terminal.


Ini contohnya Bis LORENA yang sering saya niki kalo pergi dan berangkat ke Jakarta. Parkirnya selalu di depan terminal (pinggir jalan).

Ini kantor DPRD Lumajang yang terletak di sebelah Terminal Minak Koncar. Gedung cukup bagus untuk ukuran Lumajang. katanya kantor ini waktu itu sering didatangi warga Wotgalih yang menuntut penutupan pertambangan Pasir Besi di pantai selatan. Saya bukan orang yang PRO dan yang KONTRA. tapi saya ingin memberikan pendapat. Sebenarnya jika pertambangan dibuka maka yang akan untung adalah warga Wotgalih dan sekitarnya. Tapi perlu diingat dan dipikirkan jangka panjangnya akan bahaya kerusakan  lingkungan yang diakibatkan oleh penambangan tersebut. Bagaimana kalo terjadi tsunami, sedangkan sepanjang pantai dari tempeh sampai meleman tidak ada dataran tingginya?

Ini salah satu photo di Desa Krai Rampalan. Area persawahan yang sangat subur.


Ini adalah Pondok Pesantren Bustanul Ulum Krai, sepertinya sudah lebih baik dan maju.

RENCANA REUNI SMAYO ANGKATAN 89-90

Denger dari beberapa teman, akan ada reuni SMAYO angkatan 89-90, pada lebaran Agustus 2012 yang akan datang. Kalo bener beritanya, insya allah saya juga akan ikutan dan bergabung ya.... Soalnya sudah lama kita nggak ketemu dan kumpul bareng teman-teman. 

Mohon maaf, saat ini saya kehilangan kontak dengan teman-teman. Kecuali untuk Sdr. Ahmad Fajnam dan Imron Syahbana yang HP-nya masih tersimpan di memori card saya.

Semoga kita bisa ketemu pada rencana reuni lebaran yang akan datang.


Heri S Rifai




Jumat, 13 November 2009

GERBANG SMAYO

Ini adalah gerbang SMA Negeri Yosowilangun (SMAYO), yang saya foto pada waktu lebaran Idul Fitri bulan September tahun 2009.

Ya SMAYO telah berkembang lebih maju dibandingkan tahun 1989 - 1992 ketika saya masih sekolah disini. Bangunan gedung-nya pun juga semakin banyak, itu berarti siswa, siswi dan para dewan guru dan staf-nya pasti tambah banyak.

Reuni Angkatan 1989

Kumpul-kumpul pada lebaran tahun 2007 di kediaman Muhammad Nur Yasin di Jember.

Foto di depan dari kanan: Saturi Hadi, Heri Satuwar Rifai
Foto di tengan dari kanan: Tosan, Bambang Sugiantoro
Foto di belakang dari kanan: Nurul Moqorobin, Muklisin, Bambang Sugiantoro dan Muhamad Nur Yasin.

Ternyata agak susah mengumpulkan teman-teman lama ya....!

PANTAI MELEMAN


Selain terkenal ombaknya yang besar, pemandangan pantai Selatan juga sangat indah untuk dinikmati. Dalam foto tsb adalah salah satu kawasan tambak udang Meleman-Yosowilangun Lumajang. Kawasan yang sangat cocok untuk dijadikan peternakan Ikan Bandeng, Udang (buat para investor yang berminat untuk mengembangkan bisnisnya, silakan untuk melakukan observasi daerah ini).

Selain itu Meleman juga merupakan pertemuan antara Sungai Bondoyudo dan Pantai Selatan atau Muara. Biasanya lokasi tersebut dipergunakan oleh para muda-mudi untuk berpacaran.

Daerah tsb juga potensial untuk dijadikan tambang besi, karena pasir disekitar daerah tsb adalah merupakan pasir besi (hitam). Tapi sayang jika pasir-pasir tsb dikeruk, dikhawatirkan akan merusak lingkungan sekitar. Dan akan menjadikan daerah tsb rawan kebanjiran (jika terjadi gelombang tinggi atau tsunami)

DESA JOKARTO

Di kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang - Jawa Timur ada sebuah desa dengan nama "JOKARTO" namanya mirip dengan ibukota Indonesia Jakarta. Apa ada hubungannya ya...? Yang jelas sih namanya sama cuma beda dalam pengucapannya antara "o" dan "a".

Di desa ini sepertinya baru dibangun sebuah tempat wisata kecil-kecilan yaitu sebuah pemandian (kolam renang) dengan nama "JOYOKARTO", spanduk promosinya bertebaran disetiap pertigaan, di pasar-pasar kawasan Lumajang.

Katanya sih di desa ini masih banyak yang berprofesi sebagai "pengrajin perak".

Untuk yang mengetahui lebih detail mengenai desa ini dan apa hubungannya dengan Jakarta Ibukota kita silakan berikan komentar disini.